Sikap
posesif pasangan terkadang bisa diartikan sebagai tanda perhatian si dia.
Namun, sikap jika posesif si dia mulai membuat hidup Anda terasa terkekang,
kondisi ini biasanya berujung pada keretakan hubungan.
Perlu
diketahui, hubungan yang sehat selalu ditandai sikap-sikap saling menghormati
kebebasan pribadi pasangan, tetapi tetap dalam kerangka komitmen yang sehat.
Bagaimana
dengan kekasih Anda? Apakah dia selalu memaksakan kehendaknya atau sebaliknya,
selalu menunjukkan sikap dewasa dalam menjalani hubungan ini? Anda perlu tahu
ciri pasangan yang punya sikap posesif, seperti dikutip dari Times of India:
1. Bersikeras
Mengetahui Keberadaan Anda
Tanda
paling jelas dari kekasih posesif adalah selalu ingin mengontrol hidup Anda.
Jika dia tidak dapat menghubungi Anda melalui telepon, dia akan menginterogasi
Anda untuk mendapatkan jawaban rinci dan detail.
2. Menghubungi
Berkali-Kali
Dia
akan menghubungi Anda berkali-kali dalam sehari hanya untuk memastikan bahwa
Anda baik-baik saja. Tentu saja ini bisa mengganggu, apalagi bila dia sampai
mengirim SMS atau menelepon Anda meski sudah larut malam.
Lama
kelamaan, tentu Anda tidak merasakan hal ini sebagai perasaan cinta. Sikap
overprotektif bisa membuat seseorang merasa tidak nyaman.
3. Menganggap Anda
Adalah Teman Si Dia Satu-Satunya
Baginya,
Anda adalah segalanya. Dia juga menuntut Anda berlaku demikian. Semua hal yang
dia lakukan harus dilalui berdua. Lama kelamaan, hal ini tentu bisa membuat
Anda sulit bergerak.
Jika
Anda merencanakan jalan-jalan dengan teman-teman atau sekadar memanjakan diri,
si dia akan menafsirkan bahwa Anda mengabaikannya. Dia akan marah dan mungkin
akan membuat Anda merasa serba salah.
4. Si Dia Ingin Anda
Benar-Benar Kenali Kehidupannya
Banyak
wanita berpikir, kecemburuan dari kekasih mereka akan membuat wanita merasa
dihargai dan penting. Perbedaan antara cemburu dan posesif adalah ketika
kekasih tidak puas dengan hanya mengetahui bahwa orang itu memperhatikan Anda.
Dia akan menggali lebih lanjut dan bertanya seputar pendapat Anda tentang
dirinya.
5. Selalu Mengatur
Dalam Segala Hal
Seorang
wanita membutuhkan ruang untuk bisa melakukan banyak hal, dan yang terpenting
adalah saat berbusana. Tapi, pria posesif akan selalu ingin mengatur soal
urusan pakaian pasangannya. Jika selalu mengkritik Anda, misalnya soal cara
berpakaian, si dia termasuk dalam kategori posesif.
6.
Membatasi Ruang Gerak Anda
Kebanyakan
pria posesif tidak suka pasangan mereka menghabiskan waktu bersama keluarganya.
Jika si dia mulai tak suka dengan kedekatan Anda dengan keluarga, Anda harus
berhati-hati, pasangan masuk dalam kategori posesif.
Jika
kekasih memiliki lebih dari sikap posesif, ada baiknya Anda melakukan
komunikasi intensif dengannya, dan buat komitmen hubungan yang bisa membuat
Anda merasa nyaman. Jangan sampai karena sikap posesifnya membatasi ruang gerak
Anda.
jadi
bagaimana cara mengatasinya?
6 Cara Menghilangkan Sifat Posesif
Apakah
kamu seorang pacar yang posesif? Wah,kasihan sekali pacar kamu. Pasti dia
merasa sangat tidak nyaman dengan sifat posesif kamu itu. Terus bagaimana
caranya menghilangkan sifat posesif? Oke, saya akan membantu bagaimana cara
menghilangkan sifat posesif agar pacar kamu merasa nyaman berada di dekat kamu.
1. Menyadari Sifat
Posesif Itu
Akui
saja bahwa kamu memang memiliki sifat posesif. Dengan begitu kamu akan
mempunyai motivasi untuk menghilangkannya. Coba pikir,bagaimana kamu mau
menghilangkan sifat posesif kalau kamu sendiri tidak menyadari bahwa kamu
memiliki sifat posesif.?
2. Jalin Komunikasi
Yang Baik
Entah
untukyang keberapa kalinya saya bilang bahwa komunikasi adalah kunci sukses
dalam sebuah hubungan. Dan ternyata komunikasi juga merupakan salah satu cara
ampuh untuk menghilangkan sifat posesif. Komunikasi juga dapat mencegah
terjadinya kesalahpahaman antara kamu dan pasangan.
3. Percaya Terhadap
Pasangan
Belajarlah
untuk memberikan kepercayaan terhadap pacar kamu. Apa artinya sebuah hubungan
tanpa didasari rasa kepercayaan. Apa pun yang dilakukan selalu dicemburui,
dicurigai. Terkadang sifat posesif timbul karena kita tidak bisa mempercayai
pasangan.
4. Memiliki Tekad
Untuk Berubah
Langkah
selajutnya setelah kamu menyadari sikap posesif itu adalah memiliki
keinginan,motivasi untuk berubah menjadi lebih baik. Oke, dengan membaca
artikel ini, saya harap kamu sudah mempunyai keinginan untuk berubah dan
menghilangkan sifat posesif itu.
5. Memberikan
Kebebasan
Kamu
harus menyadari satu hal, bahwa setiap orang adalah mahluk yang merdeka. Mereka
semua memiliki kebebasan untuk memilih, menetukan dan mengatur sendiri
hidupnya. Sekali pun itu adalah pacar kamu. Kamu tidak punya hak sama sekali
untuk mengekang dan mengatur sesuai dengan keinginanmu. Berikan dia kebebasan
secara individu. Tentunya kamu tidak ingin kalau hak-hak kamu sebagai manusia
dibatasi bukan? Begitu juga pacar kamu.
6. Minta Pacar Kamu
Untuk Mengingatkan
Terlalu
berat kalau kamu harus berjuang sendiri untuk menghilangkan sifat posesif kamu
itu. Karena itu mintalah bantuan pacar kamu untuk mengingatkan kalau kamu
berbuat sesuatu yang mengarah ke sikap atau sifat posesif. Kerjasama antara
kamu dan pacar dibutuhkan dalam hal ini.
0 komentar:
Posting Komentar